
Setelah berkarir selama 12 tahun bersama, My Chemical Romance (MCR) akhirnya memutuskan bubar. Melalui laman resminya, unit alternative rock asal New Jersey tersebut mengungkapkan berakhirnya perjalanan mereka. “Berada dalam band ini selama 12 tahun adalah sebuah anugrah. Kami telah pergi ke tempat-tempat yang tidak pernah kami kira sebelumnya. Kami dapat melihat dan merasakan hal-hal yang tidak pernah kami bayangkan. Kami telah berbagi panggung dengan orang-orang yang kami kagumi, orang yang menjadi panutan kami, dan semua yang terbaik adalah teman kami. Dan sekarang, seperti semua hal yang besar, sudah tiba waktunya untuk ini berakhir. Terima kasih untuk semua dukungan kalian, dan untuk menjadi bagian dari petualangan ini. My Chemical Romance,” tulis MCR pada Jumat (23/3) lalu.
Sang vokalis, Gerard Way, mengungkapkan dengan panjang lebar mengenai alasan dibalik pembubaran band yang telah melejitkan namanya tersebut. Namun Ia dapat meyakinkan bahwa bubarnya MCR tidak satupun karena pertengkaran atau perselisihan.
“Ketika tiba waktunya, kami akan berhenti.” Ada banyak alasan kenapa My Chemical Romance berakhir, penyebabnya tidaklah penting. Seperti yang biasa terjadi, selalu saja orangnya-bukan pesannya. Ini penting. Tapi untuk mengulanginya, ini adalah akun saya, alasan saya dan perasaan saya. Dan saya bisa meyakinkan kalian bahwa tidak ada perpisahan, argumen, kegagalan, kecelakaan, kejahatan, atau ada pisau yang menancap di belakang yang menyebabkan semua ini, sekali lagi ini bukan salah siapa-siapa,” tulis Gerard dalam blog pribadinya, Minggu (24/3).
Meskipun telah berakhir, ia menyatakan MCR tidak akan pernah mati. “My Chemical Romance berakhir. Tapi ini tidak akan pernah mati. Ini akan terus hidup dalam diri saya, teman-teman dan ini akan hidup dalam diri kalian semua. Saya selalu tahu itu, dan saya pikir kalian juga begitu. Karena ini bukanlah band, ini adalah sebuah ide,” ujar Gerard menutup blognya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar